landscape

SI OKI JIGA MONYET

Jumat, 24 Februari 2012

WISATA BUNGA


   Taman Bunga Cihideung


Selalu menyenangkan ketika sampai ke daerah Cihideung Kecamatan Parongpong Kabupaten Bandung ini. Lembah-lembah di celah perbukitan tempat kerumunan pepohonan tropis, kini bertambah fungsinya menjadi area pembibitan tanaman hias,industri tanaman hias dan outlet-nya memegang peranan penting dalam menciptakan pesona kawasan ini.
Industri wisata, taman dan tanaman hias Cihideung, lokasinya sekira 4,7 km dari tikungan jalan Setiabudi-Sersan Bajuri tadi dengan ketinggian sekira 1.100 meter di atas permukaan laut.
Pekarangan rumah-rumah penduduk nyaris tak ada yang ”menganggur”, selalu ada polybag-polybag berisi tanaman hias. Sekira 80% dari penduduk desa ini memang berprofesi sebagai petani bunga, baik bunga potong maupun bunga tanaman hias. Namun sebagian besar menanam tanaman hias yang dipasarkan di seantero negeri, terutama untuk kota besar terdekatnya seperti Bandung dan Jakarta.
Cihideung merupakan surga bagi para penyuka dan pemburu tanaman hias. Kontraktor pertamanan akan memilih langsung memborong tanaman dari petaninya dalam jumlah besar, karena harganya bisa cukup miring. Sama halnya seperti dekorator ruang pernikahan, tempat ini menjadi klien penting untuk menyewa dan membeli taman instan. Banyak wisatawan mengakui, tempat ini mampu menetralisasi letih yang menggigit pada hari-hari kerja. Pada masa-masa libur, banyak wisatawan domestik yang menyerbu Kota Bandung, Cihideung pun kecipratan gempuran pelancong. Sehingga kawasan ini tumbuh dan berkembang sangat pesat. Semenjak warga desa ini mulai membudidayakan tanaman hias dan bunga potong, nama desa ini menjadi harum. Tahun 1990-an adalah waktu titik tolak maraknya wisata bunga di sini. Aneka jenis tanaman dijual. Bukan hanya produk lokal, mereka juga membeli benih-benih dari luar negeri yang dikembangkan di kawasan yang berhawa sejuk ini. Pangsa pasar tanaman hiasnya sangat menjanjikan. mulai dari kebutuhan rumah tangga, gedung, kafe, hotel, dan untuk dekorasi pesta. Untuk pasar bunga potong, kerap kali membeludak di masa-masa hari raya, Natal dan tahun baru.
Tanaman hias ini juga sebagai bahan pasokan showroom tanaman hias di Kota Bandung. Bandung memiliki kawasan jual tanaman hias di Taman Cibeunying (dekat Cilaki-Cisangkuy). Di Tegallega, Sarijadi, Ujungberung, Jalan Soekarno Hatta-Buahbatu, Kiaracondong, Kopo, dan banyak lagi. Sementara untuk pasar bunga potong, beberapa tempat seperti di Jalan Wastukencana, Astanaanyar, Jalan Pandu dan pasar kembang tikungan Jalan Palasari Bandung, sudah banyak dikenal.
Semarak warna mempercantik pagi di kecamatan Parongpong, Desa Cihideung. Aroma bunga dan dedaunan serta rumput menelusup ke urat darah dan pernapasan, segar lahir dan batin. Banyak wisatawan memilih bermalam di salah satu vila atau penginapan di kawasan Bandung Utara. Bagi mereka adalah kesempatan emas penuh kesan, jika diisi dengan jalan kaki menyusuri Jalan Sersan Bajuri.
Ada yang mengenakan baju olah raga, menyusuri pagi. Tampak beberapa wanita singgah di tiap-tiap outlet tanaman hias. Dengan berjalan kaki, setiap penjual dapat mereka singgahi. Sambil gerak badan, seorang ibu menjelaskan alasannya berjalan kaki. Tawar -menawar tanaman bisa terjadi. Jika tahu harga, biasanya kita dapat mengetahui apakah harga yang ditawarkan terlalu mahal atau tidak.
Aneka jenis geranium ditata dalam warna-warna mencolok mata. Anggrek juga dijual di kawasan ini. Hampir semua jenis tanaman hias yang sedang tren dapat dibeli di sini. Jika membeli dalam partai besar, harganya bisa jauhlebih miring. Bonsai-bonsai dengan bentuk menarik, yang mungkin usianya sudah belasan tahun, bahkan lebih, juga dijual di sini. Teknologi penyambungan dan okulasi , penyangkokan , tampak amat dikuasai pengrajin tanaman hias. Cemara udang , adenium atau kamboja Jepang dan aneka jenis kamboja yang tengah menjadi tren pertamanan dikembang biakkan.
Tempat-tempat pengembang biakannya bisa di pekarangan rumah penduduk, atau membentang di lembah dan lahan-lahan kosong, berderet rapih dalam petak-petak teratur. Untuk tanaman yang kurang kuat matahari, tampak bergantungan di tenda-tenda beratap. Luar biasanya lagi, bagi penggemar tanaman buah dalam pot, tanaman buah cangkok sampai biji, dijual lengkap disini. Tanaman buah langka yang sulit didapat semisal buah nona, atau tanaman leci, dapat kita buru. Tentunya harus lebih getol mengunjungi setiap outlet.
Untuk berbelanja tanaman hias, sebaiknya jeli menawar. Meski harga yang ditawarkan relatif miring, berkisar antara 2.000,00 rupiah sampai ratusan ribu bahkan untuk bonsai bisa mencapai jutaan rupiah. Bagi penggemar bunga teratai, serta aneka jenis bunga-bunga air / rawa, pasti bakal terkesima melihat betapa lengkap dan beragamnya tanaman rawa. Hanya para penjual, memasang tarif belasan sampai puluhan ribu rupiah. Karena di antara teratai tersebut, ada yang benihnya diimpor dari Korea, Jepang, dan Cina. Tanaman rawa yang diimpor dari Amazon, memiliki batang seperti pohon pisang, daunnya menyerupai keladi besar harus ditanam dalam lumpur yang terendam air. Harganya bisa mencapai 600.000,00 rupiah.
Cuci mata dan belanja bunga di Cihideung memang beda. Karena bisa disambung dengan atraksi wisata lain di desa yang berdekatan dengan Cihideung. Semisal meneruskan perjalanan ke Lembang untuk menikmati berbagai makanan lezat. Atau jika ingin menyusuri kebun sayuran seperti wortel, kubis, brokoli, dll, cukup bergerak ke arah barat, menggapai Desa Cigugur Girang yang terkenal dengan produk sayurannya. Belanja langsung dari petaninya, bisa saja lebih murah. Dengan catatan, kita tahu harga pasar.
Akses jalan menuju Ciwaruga merupakan jalan tembus ke arah Jalan Gegerkalong Hilir, Bandung. Lalu jika berbelok menuju Jalan Kolonel Masturi, kita dapat mencapai Kota Cimahi. Sementara di Jalan Sersan Bajuri yang tembus ke arah jalan Setiabudi, juga terdapat akses Jalan tembus ke Lembang. Hanya harus diingat, untuk berjalan-jalan ke kawasan ini, sebaiknya dihindari menggunakan mobil ukuran maksi seperti bus dan mikrolet karena jalannya memiliki kelebaran pas-pasan dan sulitnya lahan parkir.
Maka untuk cuci mata di kawasan Wisata Bunga Cihideung, lebih nyaman jika berjalan kaki di pagi hari dan memarkir kendaraan di penginapan. Atau jika kurang kuat berjalan kaki, gunakan mobil yang tak terlalu lebar dan kondisi fit untuk menanjak dan melewati jalan macet.
Selain itu, nasib Cihideung dan sekitarnya mulai ditumbuhi belantara vila, kafe dan beton-beton berat. Tak heran jika atmosfer pegunungannya mulai sedikit tercemar. Terlebih di akhir pekan, Jalan Setiabudi dan mulut jalan Sersan Bajuri kerap kali ikut dilanda macet dan hawa panas. Maka berwisata di pagi hari, akan menjadikan perjalanan wisata lebih menyegarkan.


Taman bunga memang sangat indah. Bagi mereka penyuka bunga, dengan berada di tengah-tengah taman bunga akan merasakan sensasi yang tiada duanya: bak di surga. Nah, Cihideung memiliki taman bunga yang lumayan lengkap koleksinya sehingga sangat dianjurkan untuk dikunjungi. Dahsyat, karena selain Cihideung memiliki keindahan alam yang memukau juga kini memiliki area yang khusus diperuntukkan bagi pembibitan dan pemeliharaan tanaman hias.
Taman Hias
Nyaris di Cihideung di setiap pekarangan rumah-rumah penduduknya tak ada lahan yang menganggur. Persis di depan rumah mereka selalu ada polybag-polybag berisi tanaman hias. Memang bisa dibilang wajar mengingat hampir 80% penduduk di Cihideung ini memilih profesi sebagai petani bunga baik bunga potong maupun bunga tanaman hias. Sebagian besar menanam tanaman hias yang dipasarkan di seantero negeri, terutama untuk kota besar terdekatnya seperti Bandung dan Jakarta.
Cihideung juga merupakan surganya para pemburu dan penyuka bunga dan tanaman hias. Biasanya banyak kontraktor yang memborong tanaman hias dari petaninya langsung dengan petimbangan harganya yang miring. Sama halnya dengan dekorator ruang pernikahan dimana menjadikan para petani di lokasi ini sebagai klien penting untuk memesan bunga yang menjadi elemen vitalnya.
Di masa libur banyak wisatawan yang datang ke lokasi taman bunga ini sekadar untuk melihat koleksi bunga yang ada. Dari waktu ke waktu para pelancong yang datang semakin berjubel saja jumlahnya sehingga kini Cihideung telah menjadi sentra tanaman hias yang cukup diperhitungkan. Semenjak warga desa ini mulai membudidayakan tanaman hias dan bunga potong, nama desa ini menjadi harum.
Bandung memiliki kawasan jual tanaman hias di Taman Cibeunying (dekat Cilaki-Cisangkuy). Di Tegallega, Sarijadi, Ujungberung, Jalan Soekarno Hatta-Buahbatu, Kiaracondong, Kopo, dan banyak lagi. Sementara untuk pasar bunga potong, beberapa tempat seperti di Jalan Wastukencana, Astanaanyar, Jalan Pandu dan pasar kembang tikungan Jalan Palasari Bandung, sudah banyak dikenal.
Lokasi

Lokasi Taman Bunga Cihideung berada sekitar 4,7 kilometer dari tikungan Jalan Setiabudi-Sersan Bajuri dengan ketinggian sekitar 1.100 meter diatas permukaan laut (dpl).
Selamat Berkunjung!
 Sabtu, 25 Februari 2012 - 10:03:01 WIB
kebun bunga cihideung
Diposting oleh : Erin Suhendi



Cihidueng, desa yang terletak di kecamatan Parongpong ini, yang dulunya hanya merupakan tempat bercocok tanam ala kadarnya saja, kini telah berkembang menjadi “Kawasan Wisata Bunga”. Kawasan ini memang tepat disebut sebagai kawasan wisata bunga, karena di sepanjang desa ini terlihat berbagai tanaman bunga yang dikembangbiakkan. Berbagai jenis tanaman bunga bisa kita temui di desa Cihideung ini, dari tanaman hias hingga tanaman potong. Tanaman (bunga) hias biasanya adalah tanaman yang digunakan untuk memperindah taman, dan tanaman (bunga) potong biasanya adalah tanaman/ bunga yang diperlukan untuk keperluan dekorasi. Di desa Cihideung ini lebih dari 80% warga desa Cihideung menjadi petani bunga, dimana terdiri dari 30% petani bunga potong, dan 50% petani bunga hias.
Cihidueng, desa yang terletak di kecamatan Parongpong ini, yang dulunya hanya merupakan tempat bercocok tanam ala kadarnya saja, kini telah berkembang menjadi “Kawasan Wisata
Bunga”. Kawasan ini memang tepat disebut sebagai kawasan wisata bunga, karena di sepanjang desa ini terlihat berbagai tanaman bunga yang dikembangbiakkan.
Berbagai jenis tanaman bunga bisa kita temui di desa Cihideung ini, dari tanaman hias hingga tanaman potong. Tanaman (bunga) hias biasanya adalah tanaman yang digunakan untuk memperindah taman, dan tanaman (bunga) potong biasanya adalah tanaman/ bunga yang diperlukan untuk keperluan dekorasi. Di desa Cihideung ini lebih dari 80% warga desa Cihideung menjadi petani bunga, dimana terdiri dari 30% petani bunga potong, dan 50% petani bunga hias.
Selain tanaman bunga, terdapat juga berbagai jenis bibit buah–buahan. Terdapat begitu banyak bibit buah-buahan yang ada, diantaranya mangga, jeruk, pepaya, sawo, dan berbagai jenis bibit buah–buahan lainnya. Bibit buah–buahan yang ada banyak dibeli oleh orang–orang yang hobi berkebun, atau orang–orang yang hanya ingin menambah koleksi tanaman buah–buahannya di tamannya. 
Desa wisata bunga Cihideung yang merupakan tempat wisata persinggahan ini terletak sekitar 20 km dari kota Bandung, bisa ditempuh dengan menggunakan angkutan umum ataupun dengan kendaraan pribadi. Bila kita menempuh jalan melalui jalan Cihanjuang, kita juga bisa menikmati indahnya perkebunan disepanjang jalan menuju desa Cihideung. Kesegaran dan kesejukan tersaji di sepanjang perjalanan menuju lokasi
Kebun Bunga Cihideng terletak di Desa Cihideung Kecamatan Parongpong (kawasan Lembang).Tempat ini menyediakan aneka jenis bunga tanaman hias, bibit buah buahan dan agrowisata di lengkapi lapangan parkir dan TK. Arena taman bunga Cihideung, diresmikan oleh Menteri Penerangan Harmoko tahun 1997 dengan luas areal 50 Ha kawasan bunga Cihideng melayani penjualan bunga partai besar bagi para pencinta holtikultura, yang promosinya dilakukan oleh Balai Informasi Masyarakat (BIM) Cihideng kampung pangairan Cihideng Kecamatan Parongpong Kabupaten Bandung.



Melepas Lelah di Taman Bunga Cihideung


Nama Cihideung semakin harum di telinga para wisatawan, terlebih bagi mereka yang senang berburu tanaman hias juga pecinta bunga. Wisata Taman Bunga Chideung adalah desa yang penuh dengan hamparan bunga. Kemana pun anda berjalan anda pasti akan menemukan kebun bunga di sepanjang jalan seolah sedang berada di dunia mimpi atau sedang syuting video klip lalu menari-menari di dalamnya. :D
Taman Wisata Bunga Cihideung terletak di kecamatan Parongpong, Desa Cihideung, kabupaten Bandung yaitu sekitar 20 Km dari kota Bandung. Tempat ini juga dapat diakses dengan menggunakan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi.
Siapa yang menyangka sebelum menjadi kawasan wisata bunga, desa Cihideung ini dulunya hanyalah ladang bercocok tanam yang biasa saja dan sekarang, anda bisa melihatnya bahwa tempat ini sudah benar-benar ramai dikunjungi wisatawan, terutama mereka yang dari kota Bandung dan Jakarta.
Hampir semua halaman rumah penduduk dipenuhi dengan berbagai tanaman, sebab 80% penduduknya berprofesi sebagai petani bunga. Jadi, jika anda menyusuri jalanan di desa ini anda hanya akan menemukan outlet tanaman dan bunga. Hanya saja, tempat wisata ini tidak memiliki tempat parkir yang luas, apalagi jika kita melihat begitu banyak pelancong yang bertandang ke tempat ini. Jadi, anda harus pintar-pintar memilih tempat untuk menepikan kendaraan anda sebab sebagian besar wisatawan memarkir kendaraan mereka di sisi jalan sepanjang desa Cihideung yang lebarnya tidak begitu memadai.
Di desa ini anda tidak hanya akan dimanjakan dengan pemandangan aneka jenis bunga sebab mereka juga menjual beberapa bibit tanaman seperti buah-buahan, sayur-sayuran, bonsai, tanaman hias, tanaman buah cangkok,tanaman langka, dan tanaman rawa seperti Teratai yang benihnya diimpor dari Cina, Jepang dan Korea…wuiihh hebat ya? Tidak hanya tanaman dari dalam negri saja, seperti yang saya katakan tadi, ada juga beberapa bunga yang benihnya dibeli dari luar negri lalu dikembangkan disini.
Ada Cemara, aneka Kamboja, Geranium, buah nona yang langka, berbagai jenis tumbuhan air/rawa, dan masih banyak lagi. Anda tinggal pilih mau membawa pulang yang mana? Mau yang masih berupa benih atau yang sudah jadi, dua-duanya tetap menyenangkan.
Kisaran harga yang ditawarkan pun beragam, mulai dari Rp. 2.000,- hingga jutaan rupiah. Anda harus pintar-pintar menawar disini meskipun harga yang ditawarkan cukup murah, tapi paling tidak anda bisa menilai mana yang harga sesuai kualitas mana yang tidak. Jika anda menyusuri kebun sayur atau buah di Cihideung sebaiknya anda membeli langsung ke petaninya karena biasanya harga yang ditawarkan cukup murah, dan anda juga harus bisa tahu harga pasarannya berapa.
Nah, jika anda tidak ingin membeli apapun, anda bisa datang kemari hanya untuk cuci-mata, berjalan-jalan, berfoto-foto, atau menambah pengetahuan dengan melihat teknologi penyambungan dan okulasi, pencangkokan dan teknik lainnya yang dikuasai oleh pengrajin tanaman hias di Cihideung. Asik bukan?
Di sekitar desa ini sudah mulai muncul beberapa villa dan kafe, apalagi disini sudah sering terjadi macet karena badan jalan yang tidak begitu besar. Jadi sedikit tips bagi anda yang ingin berkunjung ke tempat ini mungkin sebaiknya anda datang di pagi hari demi menghindari macet, dan anda pun bisa lebih leluasa merasakan udara pegunungan desa Cihideung sembari menikmati keindahan tanaman yang terpajang di setiap halaman rumah, outlet, dan kebun penduduk.
Beruntung sekali mereka yang menyewa villa dan penginapan di kawasan Bandung Utara, karena tempat ini menawarkan begitu banyak kesempatan emas untuk mendapatkan tempat-tempat wisata yang ada di sekitarnya.
Jangan sampai anda melupakan kamera anda, karena ketika sampai di tempat ini anda tidak akan berhenti untuk memotret bunga-bunga dan tanaman yang ada seolah melambai-lambai sambil berpose. Jika anda menggunakan kendaraan pribadi, sebaiknya keadaan mobil anda harus benar-benar dalam kondisi yang bagus demi menghadapi situasi macet yang tidak terkira, jika anda memilih mobil rental sebaiknya pilih yang compact size saja :D agar sesuai dengan badan jalan.
Segera rencanakan perjalanan liburan anda ke Taman Wisata Bunga Cihideung sekarang juga dan rasakan atmosfirnya. Untuk anda yang ingin menghilangkan kepenatan setelah seminggu bekerja, maka sempatkanlah untuk berjalan-jalan ke tempat ini di akhir pekan. Warna-warna bunga yang cerah dan menarik perhatian mungkin bisa membantu menenangkan pikiran anda sehingga anda akan merasa rileks ketika harus kembali bekerja esok paginya.
So, selamat berlibur ;)



taman bunga cihideung bandung Bagi pecinta tanaman hias, tempat ini mungkin sudah tidak asing lagi. Ya… Tepatnya di Jl. Sersan Bajuri, Desa Cihideung, kecamatan parongpong Bandung Barat merupakan salah satu pusat produksi tanaman hias / bunga di Bandung. Hampir di setiap pekarangan penduduk desa ini “diisi” oleh bunga dan tanaman hias. Kurang lebih 80 % penduduk desa Cihideung berprofesi sebagai petani bunga, baik bunga potong maupun bunga tanaman hias.
Pengunjung tempat ini beraneka ragam, mulai kontraktor pertamanan, dekorator pernikahan, hingga wisatawan domestik dan internasional yang sengaja mengunjungi desa Cihideung karena mereka mengaku keindahan tempat ini bisa menetralisir keletihan dan kepenatan yang mereka alami dalam aktivitas sehari-hari. Biasanya mereka yang datang ke Cihideung memborong bunga dan tanaman hias dalam jumlah banyak, karena mereka mengaku harga di tempat ini memang lebih miring.
Desa Cihideung bisa ditempuh kurang lebih 6 Km dari pusat kota Bandung ke arah lembang, setelah melewati Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di sebelah kiri anda akan menemui Jl. Sersan Bajuri. Setelah berbelok ke kiri masuk ke Jl. Sersan Bajuri sekitar 4 Km, sampailah kita di Desa Cihideung dan kita akan menemui hamparan tanaman hias di halaman rumah-rumah penduduknya.